Jadi dulu pas masih semester 2, gue ga sengaja nemu akun tumblr yang menurut gue keren banget. Dari awal baca udah dibikin betah sama kata-katanya. Isi tumblrnya semacam curhat dan puisi, bahasa yang dipakai sangat sederhana tapi gue yang baca seakan-akan bisa ngerasain kalo jadi dia.
Singkat cerita, setelah sekian bulan gue ga kepoin itu tumblr, tadi siang gue coba cari-cari tumblr itu lagi di google dan ketemu, temanya masih sama tapi tata letaknya agak beda, sama beberapa fitur dia hapus dan sekarang dia pakai foto. Dulu dia benar-benar misterius, ga ada foto, ga ada sosmed yang di publikasi.
Meski fotonya cuman dari samping dan ga terlalu jelas, sekilas mukanya kaya eva celia cuman versi lebih tuanya. Jadi gue bisa ambil kesimpulan dia lebih tua dari gue 4 atau 5 tahun.
Sebenarnya apa sih yang mau gue ceritain? dulu pas pertama nemu akun tumblr dia, banyak banget postingan tentang seseorang di masa lalunya, gimana usaha dia untuk ngelupain, gimana sakitnya dia kalo lagi kangen, dan gimana bingungnya dia untuk buang perasaannya, nyesek? banget.
Nah tapi tadi ada yang sedikit berbeda, karna sekarang dia udah punya pacar. Bukan itu sih yang menurut gue menarik, tapi salah satu puisinya, nih yah gue copas dari tumblrnya:
Aku merasakannya lagi..
Rasa yang sama dengan beberapa tahun yang lalu.
Saat hujan deras mengguyur malam.
Aku terperangkap dalam sebuah gedung tak berpenghuni.
Aku teringat aku mempunyai kekasih, lalu kuhubungi dia yg kupikir tak terlalu jauh untuk sekedar membawakanku jas hujan kesini.
Jarak rumahnya bahkah tak ada satu kilo,
Namun diluar dugaan,,
Dia berkata tidak bisa dengan berbagai alasannya.
Karena dirundung cinta,sedikitpun aku tak marah padanya,,
Hingga ketika hujan reda,kuberanikan diri mampir ke rumahnya,,,
Sambil tersenyum aku melihatnya sedang asik bermain playstation.
Aku pun bercanda berdua dengannya.
Hingga suatu pagi beberapa bulan kemudian aku tersadar,,,
Sedang apa aku di sini.
Perasaan macam apa yang sedang kupertahankan.
Dan rasa sakit yang sama dengan saat ini pun kurasakan..
Rasanya sakit sekali ketika menyadari bahwa aku sedang memeluk bayangan sendiri.
Rasa yang sama dengan beberapa tahun yang lalu.
Saat hujan deras mengguyur malam.
Aku terperangkap dalam sebuah gedung tak berpenghuni.
Aku teringat aku mempunyai kekasih, lalu kuhubungi dia yg kupikir tak terlalu jauh untuk sekedar membawakanku jas hujan kesini.
Jarak rumahnya bahkah tak ada satu kilo,
Namun diluar dugaan,,
Dia berkata tidak bisa dengan berbagai alasannya.
Karena dirundung cinta,sedikitpun aku tak marah padanya,,
Hingga ketika hujan reda,kuberanikan diri mampir ke rumahnya,,,
Sambil tersenyum aku melihatnya sedang asik bermain playstation.
Aku pun bercanda berdua dengannya.
Hingga suatu pagi beberapa bulan kemudian aku tersadar,,,
Sedang apa aku di sini.
Perasaan macam apa yang sedang kupertahankan.
Dan rasa sakit yang sama dengan saat ini pun kurasakan..
Rasanya sakit sekali ketika menyadari bahwa aku sedang memeluk bayangan sendiri.
Entah kenapa pas gue baca puisi dia ini, gue jadi ikutan sedih. Ngebayangin aja gitu setelah bertahun-tahun coba move-on dan sekarang punya pacar eh kejadian yang dulu malah keulang lagi, rasa memiliki yang semu.
Kalo kalian sendiri pernah ga sih ngerasain yang cewek ini rasain?
Kalian pikir dia sayang, kalian pikir dia peduli, kalian pikir dia anggap lo penting tapi nyatanya? lo cuman lagi memeluk bayangan sendiri...
🍂
BalasHapus